Jika tubuh dalam kondisi tidak baik dan kelelahan, ditambah dengan asupan makanan yang sembarangan kita dapat dengan mudah terserang tipes. Hal ini disebabkan daya tahan tubuh menurun dan konsumsi makanan yang tidak dijaga dengan baik dan mengandung bakteri salmonella typhosa. Bakteri tersebut berkembang di dalam usus halus kemudian menyebar melalui peredaran darah sehingga terjadi panas tinggi sebagai gejala awal penyakit tipes. Kemudian disertai dengan muntah dan diare. Jika tidak segera ditangani, tipes dapat menyebabkan kematian bagi penderitanya. Cara menangani tipes dengan aman adalah dengan cara alami menggunakan obat tradisional tipes. Cara alami ini dapat menurunkan demam pada tipes agar kondisi tubuh pulih dengan cepat. Cara alami pasti berasal juga dari bahan-bahan alami. Seperti sawo muda, mentimun, dan kunyit yang bisa mengatasi tipes dengan tepat tanpa efek samping. Untuk racikan obat tradisional tipesdari sawo muda caranya dengan meminum 3 buah perasan airnya. Racikan obat alami ini diminum dua hari satu kali untuk anak-anak dan tiga hari sekali bagi orang dewasa. Untuk menurunkan demam pada tipes dapat menggunakan mentimun yang diparut dan sarinya diminum tiga kali sehari sampai suhu tubuh turun dan kembali normal. Dan juga dengan 2 ruas kunyit yang diiris kemudian bersama 20 lembar daun pegagan dan 11 lembar daun sambiloto direbus dan diminum airnya tiga kali sehari dapat mengatasi tipes secara alami. Selain dengan tumbuhan dan rempah ada cara yang tidak biasa dan dianggap agak menjijikan yaitu mengatasi tipes dengan menggunakan cacing. Walaupun bisa dibilang sedikit ekstrim tetapi terbukti ampuh mengobati tipes. Dengan cara meminum air rebusan cacing sehari tiga kali minimal ¼ liter. Obat tradisional tipesdari cacing ini mengatasi tipes lebih cepat dan membuat kondisi tubuh normal kembali. Jika ingin hasil yang lebih cepat adalah dengan mengukus cacing dengan daun ayam dan temu ireng. Setelah berhasil sembuh dari tipes sebaiknya tetap menjaga tubuh dengan pola hidup teratur dan sehat agar tipes tidak kambuh kembali.